Selasa, 02 Juni 2009

RPP BIO PP41

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
( 1 )

A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMPN 7 TARAKAN
Kelas / Semester : VIII (Delapan) / IV (empat)
Mata Pelajaran : IPA Biologi
Konsep : Fotosintesis
Jumlah Pertemuan : 2 kali pertemuan.

B. Standar Kompetensi (SK)
Memahami Sistem dalam Kehidupan Tumbuhan

C. Kompetensi Dasar (KD)
Proses perolehan nutrisi dan transformasi energi pada Tumbuhan hijau.

D. Indikator
1. Menjelaskan pengertian fotosintesis
2. Menjelaskan pentingnya proses fotosintesis bagi makhluk hidup
3. Membuktikan adanya stomata sebagai bagian dari daun yang berperan
dalam fotosintesis
4. Mengamati bentuk dan letak stomata
5. Menggambarkan stomata sebagai hasil pengamatan.

E. Tujuan Pembelajaran
a.Untuk memahami pengertian fotosintesis
b.Untuk mengetahui pentingnya fotosintesisbagi kehidupan Tumbuhan
c.Untuk membuktikan stomata adalah salahsatu bagian organ daun
d.Untuk mengetahui secara langsung bentuk dan letak stomata
e.Mampu menggambarkan bentuk stomata melalui pengamatan.

F. Materi
FOTOSINTESIS
Fotosintesis berasal dari kata foto artinya cahaya dan sintesa artinya reaksi kimia.Tumbuhan berbeda dengan makhluk hidup lain, kerena mampu membuat makanan sendiri melalui proses fotosintesis. Makhluk hidup yang nutrisinya dilakukan dengan membuat makanan sendiri disebut holofitik.Tumbuhan membutuhkan tiga faktor utama agar dapat hidup, yaitu makanan, mineral dan air.Zat-zat yang dibutuhkan tumbuhan masuk ke dalam tubuh tumbuhan melalui akar dan daun melalui tiga cara yaitu difusi pasif, difusi dipermudah dan transpor aktif. Unsur utama yang dibutuhkan oleh tumbuhan adalah C, H, O dan N serta P dan S. Unsur masuk ke dalam tubuh tumbuhan, kemudian disintesis menjadi makanan yang berfungsi sebagai bahan bakar dan sebagai bahan baku pembentukan bagian –bagian sel. Fotosintesis merupakan proses pembentukan senyawa gula dan karbondioksida serta air, proses fotosintesis berlangsung bila ada sinar sebagai sumber energi.Fotosintesi hanya bisa dilakukan oleh tumbuhan sebab tumbuhan memiliki pigmen klorofil yang terdapat pada kloroplas yang berfungsi menterap energi sinar. Hasil buangan fotosintesis adalah oksigen yang diperlukan untuk respirasi semua makhluk hidup, oleh karena itu manusia dan hewan sangat tergantung pada tumbuhan. Faktor – faktor yang yang mempengaruhi fotosintesis antara lain adalah air, karbondioksida, sinar,dan klorofil.

G. Alokasi Waktu
Pertemuan pertama 2 x 40 menit untuk mencapai indikator 1 dan 2
Pertemuan ke dua 2 x 40 menit untuk mencapai indikator ke 3, 4, dan 5.

H. Model dan Metode Pembelajaran
1. Model : - Direc Instruction 2. Metode : - Tanya jawab
- Kooperatif -Diskusi kelompok
- Eksperimen

I. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
Apakah pengertian fotosintesis ?
Menyampaikan Tujuan pembelajaran
Menjelaskan indikator yang harus dikuasai siswa di akhir pembelajaran.

2. Kegiatan Inti (55 menit)
a. Tanya jawab dengan siswa untuk menggali pengetahuan siswa tentang foto
sintesis.
b. Membagi kelompok, setip kelompok terdiri dari 4 siswa
c. Masing – masing kelompok mendiskusikan tentang proses fotosintesis dengan dipandu buku
d. Memantau kegiatan diskusi siswa serta memberi arahan setiap kelompok
e. Meminta salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya
kelompok yang lainnya mrnanggapinya.

3. Penutup (15 menit)
Menyimpulkan bersama – sama dengan siswa hasil diskusi
Menugaskan siswa membawa bahan untuk kegiatan praktikum mengenai
fotosintesis untuk minggu depan.

Pertemuan ke dua
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
- Memberikan penjelasan prosedur pelaksanaan kegiatan praktikum
- Menyiapkan alat dan bahan praktikum

2. Kegiatan Inti ( 60 menit)
- Membagikan Lembar Kegiatan Siswa berupa prosedur kegiatan praktikum
- Membagi alat dan bahan praktikum
- Siswa diminta mengerjakan praktikum sesuai dengan prosedur yang sudah
dibagikan
- Membimbing siswa selama melakukan kegiatan dan memantau sejauh mana
hasil kegiatan siswa
- Meminta hasil percobaan pengamatan siswa dicatat dalam jurnal beserta
hasil menggambarnya dikumpulkan.

3. Kegiatan Penutup ( 10 menit )
Siswa disuruh merumuskan hal – hal penting tentang fotosintesis.


Penilaian Pembelajaran
Teknik Penilaian :
Pertemuan 1 : - Non Test : - Hasil Presentasi kerja kolompok siswa.
Pertemuan 2 : - Laporan hasil kegiatan praktikum.

Instrumen :
PROSEDUR KEGIATAN PRAKTIKUM

Tujuan Praktikum : Untuk Mengamati bentuk dan letak stomata pada daun
Alat dan Bahan : Mikroskop, kaca benda, kaca penutup, silet, pipet
Daun, air,
Prosedur :
1. Ambilah daun kemudian irislah setipis mungkin secara membujur
2. Taruh hasil irisan di atas kaca benda
3. Tetesi air sedikit pada irisan pada kaca benda
4. Tutup irisan daun dengan kaca penutup
5. Taruh kaca benda di atas meja mikroskop
6. Amati dengan perbesaran lemah terlebih dahulu
7. Catat dan gambar hasil pengamatanmu pada jurnal kegiatanmu

Sumber Belajar
1. Muslimin Ibrahim, 2003, Buku siswa Biologi, Jakarta, Hal. 31
2. Saktiyona, 2004, Sains Biologi, Jakarta, Hal. 45
3. LKS.
Alat dan Bahan :
Alat :. Mikroskop, kaca benda, penutup benda, pipet, silet.
Bahan : Daun, air.


Mengetahui, Tarakan, April 2009
Kepala SMPN 7 Tarakan Guru Biologi



Drs. Mohammad Yusuf Drs. Mintadji
Nip. 196204141994121001 Nip. 196701101995011002

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
( 2 )

A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMPN 7 TARAKAN
Kelas / Semester : IX (sembilan) / V ( lima )
Mata Pelajaran : IPA Biologi
Konsep : Perkembangbiakan generatif pada
Tumbuhan
Jumlah Pertemuan : 1 kali pertemuan.

B. Standar Kompetensi ( SK )
Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup

C. Kompetensi Dasar ( KD )
. Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi
alam dan perkembangbiakan
`
D.Indikator
1 .Mengidentifikasi bagian – bagian penyusun bunga
2. Menentukan bagian organ pada tumbuhan yang berperan dalam perkem
bangbiakannya
3. Terampil melakukan pencatatan data kegiatan pengamatan dan identifikasi
Bunga
4.Meramalkan jenis polinator yang membantu penyerbukan

E.Tujuan Pembelajaran.
1. Dapat menyebutkan nama bagian – bagian bunga
2. Dapat menentukan organ yang berperan sebagai alat perkembangbiakan
3. Dapat terampil melakukan pengamatan
4. Dapat menentukan faktor yang membantu penyerbukan

F.Materi

PERKEMBANGBIAKAN GENERATIF PADA TUMBUHAN

Bunga sering disebut sebagai alat perkembangbiakan, bunga ada yang ber
sifat lengkap dan tak lengkap juga bersifat bunga sempurna dan tak sempurna.
bagian – bagian bunga lengkap meliputi tangkai bunga, kelopak bunga, mahkota
bunga, benangsari dan putik.
Perkembangbiakan generatif adalah perkembangbiakan yang melibatkan dua induk dan menghasilkan keturunan yang sifatnya kombinasi dari sifat kedua induknya. Pada tumbuhan biji putuk merupakan organ kelamin betina dari bunga, dan benangsari adalah organ kelamin jantan dari bunga. Pada tumbuhan biji penyerbukan atau polinasi adalah pemindahan serbuksari dari bunga jantan ke bagian bunga betina. Macam polinasi pada tumbuhan dibedakan menjadi polinasi sendiri, polinasi tetangga, dan polinasi silang. Pada tumbuhan berbiji tertutup tabung pollen tumbuh ke bawah di dalam tangkai putik menuju bakal biji.Inti sperma akan bergabung dengan inti sel telur di dalam bakal biji, setelah fertilisasi akan terbentuk buah dari bakal buah, dan terbentuk biji dari bakal biji.

G. Alokasi Waktu
Waktu yang digunakan 2 x 40 menit, untuk mencapai indikator 1 – 4.


H .Model dan Metode Pembelajaran
Model : - Pembelajaran Langsung ( DI )
Metode : - Eksperimen

I .Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )
Mengkaitkan pelajaran hari ini dengan pelajaran yang lalu (perkembangbiakan
vegetatif )
Menginformasikan pada siswa indikator yang akan dicapai melalui pembelaja
ran ini.

2. Kegiatan Inti ( 60 menit )
- Membimbing siswa untuk memahami konsep penting perkembangbiakan
generatif pada tumbuhan bunga.
- Membagikan LKS untuk memandu kegiatan pengamatan bagian - bagian
penyusun bunga
- Menjelaskan langkah demi langkah pengamatan
- Selanjutnya siswa diminta mengisi tabel pengamatan yang ada pada LKS
- Siswa dibimbing untuk menentukan tipe bunga berdasarkan bagian - ba
gian penyusun bunga yang dimiliki, yaitu bunga sempurna.
- Hasil pengamatan dikumpulkan

3. Penutup ( 10 menit )
- Merangkumkan pelajaran hari ini bersama siswa untuk menyimpulkan penger
tian tentang bunga sempurna.
- Tugas untuk mengamati di rumah pada bunga yang berbeda.

J. Penilaian Pembelajaran
Teknik penilaian : - Non tes, yaitu laporan hasil pengamatan pada bunga ,melalui
Yang terdapat pada LKS.
: - Tes, menjawab pertanyaan dalam LKS.





Instrumen :

KEGIATAN PENGAMATAN

Tujuan Praktukum : - Untuk menentukan nama –nama bagian bunga
- Untuk menentukan fungsi setiap bagian bunga
- Untuk menemukan bagian bunga yang berfungsi sebagai
alat perkembangiakan.
- Untuk menentukan ciri bunga ( bunga lengkap, tak leng
kap, bunga sempurna dan tak sempurna )

Alat dan Bahan : - Bunga sepatu, Lup, Silet, Kertas warna hitam

Prosedur :
1. Amatilah bunga yang sudah kamu bawa, gunakan gambar bunga yang ada pada bukumu sebagai pemandu
2. Lepaskan bagian bunga paling luar terlebih dahulu dan identifikasikan
3. Lanjutkan seperti perintah nomor 2 untuk bagian – bagian bungan selanjutnya
4. Amati bagian yang berperan sebagai alat perkembangbiakan ( alat kelamin)
dengan menggunakan lup
5. Ketuklah benangsari pada kertas hitam untuk mengeluarkan serbuksarinya,
amati dengan lup
6. Gunakan silet tajam untuk memotong pangkal putik secara melintang, amati
dengan lup

Evaluasi :
1. Berapakah jumlah kelopak, mahkota, benangsari ? isikan hasil pengamatanmu
pada tabel berikut ini :

Jumlah bagian penyusun kelopak
Jumlah bagian penyusun mahkota
Jumlah bagian penyusun bakal buah
Jumlah bagian penyusun benangsari






2. Apa fungsi mahkota ?
3. Bagaimana serbuksari sampai pada kepala putik ?






K. Sumber Belajar
Alat :
1. Muslimin Ibrahim, 2003, Buku siswa Biologi, Jakarta, Departemen Pendidikan
Nasional, Hal. 82.
2. Purwanto Budi, 2007, Belajar Ilmu Alam dan Sekitarnya, Solo, Tiga serangkai,
Hal. 62
3. LKS
4. Lup, kertas hitam, silet..
Bahan : - Bunga





Mengetahui, Tarakan, April 2009
Kepala SMPN 7 Tarakan Guru Biologi



Drs. Mohammad Yusuf Drs. Mintadji
Nip. 196204141994121001 Nip. 196701101995011002























RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
( 3 )

A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMPN 7 TARAKAN
Kelas / Semester : IX (sembilan) / V ( lima )
Mata Pelajaran : IPA Biologi
Konsep : Adaptasi pada Makhluk hidup
Jumlah Pertemuan : 1 kali pertemuan.

B. Standar Kompetensi ( SK )
Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup

C. Kompetensi Dasar ( KD )
.Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi
` alam, dan perkembangbiakan.

D.Indikator
1. Menjelaskan bentuk – bentuk adaptasi pada hewan dan tumbuhan
2. Menjelaskan pentingnya adaptasi bagi makhluk hidup
3. Menjelaskan melalui contoh cara – cara adaptasi pada makhluk hidup
4. Mengkaitkan ciri – ciri khusus yang dimiliki makhluk hidup untuk kelang
sungan hidupnya.

E. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan bentuk – bentuk adaptasi pada hewan dan
tumbuhan
2. Siswa dapat menjelaskan peranan penting adaptasi bagi makhluk hidup
3. Siswa dapat menjelaskan lewat contoh cara – cara adaptasi pada makhluk
hidup
4. Siswa mampu mengkaitkan ciri yang dimiliki makhluk hidup untuk dimanfaat
Sebagai kelangsungan hidupnya.

F. Materi

ADAPTASI
Untuk dapat melangsungkan kehidupannya di alam ini, semua makhluk hidup menempuh tiga cara yaitu mampu berkembangbiak, beradaptasi dan menghindari seleksi alam. Adaptasi adalah proses penyesuaian organisme terhadap lingkungan
nya. Adaptasi dibedakan menjadi tiga macam, yaitu adaptasi morfologi, adaptasi
fisiologi dan adaptasi tingkahlaku.
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh, struktur tubuh bagian
luar organisme terhadap lingkungannya.Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian
fungsi alat – alat tubuh bagian dalam organisme terhadap lingkungannya. Sedang
kan adaptasi tingkahlaku adalah penyesuaian organisme terhadap lingkungannya
dalam bentuk tingkahlaku.Berbagai contoh adaptasi morfologi diantaranya adalah
bentuk daun kaktus seperti duri untuk menyesuaiakan habitat daerah kering, hewan rayap dalam tubuhnya dipelihara hewan flagellata guna mencerna zat selullosa yang merupakan adaptasi fisiologi dan lumba – lumba muncul ke permukaan air secara periodik juga merupakan bukti adaptasi tingkahlaku.

G. Alokasi waktu
Alokasi waktu yang digunakan adalah 2 x 40 menit, untuk pencapaian indikator
1 sampai 4.

H. Model dan Metode Pembelajaran
Model : Pembelajaran Langsing ( DI )
Metode : Pengamatan melalui media LCD.

I. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan ( 10 menit )
- Duduklah saling berhadapan dalam satu bangku, selanjutnya amatilah ciri – ciri
Satu sama lain, apakah kamu menemukan perbedaan ?

2. Kegiatan Inti ( 60 menit )
- Sekarang kita akan belajar mengamati tentang berbagai cara makhluk hidup beradaptasi
- Tolong semua buku cetak ditutup dan siapkan buku tulis dan polpenmu
- Memutarkan video tanpa diberi suara ( suara di off kan )
- Perhatikan video yang telah diputar dengan seksama
- Identifikasilah bentuk – bentuk adaptasi apa yang ada di setiap tayangan video tersebut
- Dan ceritakan kembali pada buku tulismu peristiwa yang baru kamu lihat lewat layar LCD
- Siswa mengumpulkan hasil identifikasinya pada guru

3. Penutup ( 10 menit )
Menyimpulkan bersama, tujuan makhluk hidup melakukan berbagai adaptasi
Dalam tayangan yang baru disaksikan lewat layar LCD.

Penilaian Pembelajaran
Bentuk Penilaian :
Non Test yaitu hasil pengamatan siswa lewat penayangan video tentang berbagai
Bentuk adaptasi.
Instrumen :
Jawaban Tayangan video adaptasi :
- Tayangan pertama : Perilaku burung menyelamatkan telurnya dari manusia termasuk adaptasi tingkahlaku
- Tayangan ke dua : Penyamaran Kuda laut terhadap musuh dan mangsa
nya termasuk adaptasi morfologi
- Tayangan ke tiga : Kerbau memakan tanaman jagung beserta batang
nya termasuk adaptasi fisiologi
Sumber Belajar

1.. Purwanto Budi, 2007, Belajar Ilmu Alam dan Sekitarnya, Solo, Tiga
Serangkai, Hal 49.
2. LCD
3. CD Player




Mengetahui, Tarakan, April 2009
Kepala SMPN 7 Tarakan Guru Biologi



Drs. Mohammad Yusuf Drs. Mintadji
Nip. 196204141994121001 Nip. 196701101995011002





























RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
( 4 )

A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMPN 7 TARAKAN
Kelas / Semester : IX (sembilan) / VI ( enam )
Mata Pelajaran : IPA Biologi
Konsep : Prinsip Pewarisan Sifat pada Makhluk
Hidup.
Jumlah Pertemuan : 1 kali pertemuan.

B. Standar Kompetensi ( SK )
Memahami Kelangsungan hidup makhluk hidup

C. Kompetensi Dasar ( KD )
.Mendeskripsikan proses pewarisan dan hasil pewarisan sifat beserta penerapannya

D.Indikator
1. Menjelaskan peranan Mendel dalam Genetika
2. Menjelaskan materi genetik yang bertanggungjawab dalam pewarisan sifat
3. menjelaskan pengertian sifat beda
4. Membedakan sifat fenotipe dan sifat genotif

E. Tujuan pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan peranan yang dilakukan mendel dalam genetika
2. Siwa dapat menjelaskan materi penting yang bertanggungjawab dalam pewari
san sifat
3. Siswa dapat menjelaskan pengertian sifat beda
4. Siswa dapat membedakan antara sifat fenotipe dengan sifat genotipe

F. Materi

PRINSIP PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP
Genetika adalah salah satu cabang biologi yang mempelajari sifat – sifat menurun pada makhluk hidup dan pewarisannya. Orang yang sangat besar jasanya dalam ilmu genetika adalah JG Mendel karena beliau berjasa dalam meletakkan prinsip dasar hereditas. Tiap sifat makhluk hidup ditentukan oleh gen yang ada dalam kromosom, di dalam genetika sifat makhluk hidup disebut juga sebagai sifat beda yang banyak terdapat pada tubuh makhluk hidup.
Gen penentu sifat lazimnya disebut sebagai sifat beda genotpe sedangkan sifat yang ditentukan oleh gen disebut sifat beda fenotipe yaitu sifat yang terlihat dari luar.Sefat beda genotipe ditandai dengan simbol huruf sedangkan sifat beda fenotipe ditulis sesuai dengan sifat yang tampak.

G. Alokasi Waktu
Waktu yang digunakan adalah 2 x 40 menit, untuk mencapai indikator 1 – 4
H. Model dan Metode Pembelajaran
Model : Pembelajaran Kooperatif
Metode : - Menggarisbawahi kalimat utama
- Diskusi kelompok
- Presentasi

I. Kegiatan pembelajaran
1. Kegiatan pendahuluan ( 5 menit )
- menggali pengetahuan siswa dengan mengingatkan pengetahuan,bahwa
sifat diturunkan dari orangtua ke anaknya.

2. Kegiatan Inti ( 60 menit )
- menyajikan informasi tentang hubungan antara sifat makhluk hidup dengan
gen
- Menyajikan informasi tentang arti sifat beda
- Menyajikan informasi tentang sifat genotipe dan sifat fenotipe
- Informasi yang telah disajikan di atas siswa diminta untuk menemukan di buku
bacaannya dengan cara penggarisbawahi kalimat inti.
- Meminta salah satu kelompok untuk mempresentasikan hasil kerjanya

3. Penutup ( 15 menit )
Pemantapan pemahaman siswa dengan cara menyimpulkan hasil kerja siswa.

J. Penilaian pembelajaran
Teknik penilaian : Non test yaitu, Laporan hasil kerja menggarisbawahi kalimat inti

K.Sumber Belajar
.
1. Muslimin Ibrahim, 2003, Buku siswa Biologi, Jakarta, Departemen Pendidi
Kan Nasional, Hal. 169

2. Purwanto Budi, 2007, Belajar Ilmu Alam dan Sekitarnya, Solo, Tiga
Serangkai, Hal. 92



Mengetahui, Tarakan, April 2009
Kepala SMPN 7 Tarakan Guru Biologi



Drs. Mohammad Yusuf Drs. Mintadji
Nip. 196204141994121001 Nip. 196701101995011002



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
( 5 )

A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMPN 7 TARAKAN
Kelas / Semester : IX (sembilan) / VI ( enam )
Mata Pelajaran : IPA Biologi
Konsep : Bioteknologi
Jumlah Pertemuan : 1 kali pertemuan.

B. Standar Kompetensi ( SK )
Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup

C. Kompetensi Dasar ( KD )
Mendeskripsikan penerapan bioteknologi dalam mendukung kelangsungan hidup
Manusia melalui produksi pangan

D.Indikator
1. Menjelaskan pengertian bioteknologi
2. Membedakan bioteknologi sederhana dengan bioteknologi modern
3. Mengidentifikasi penerapan bioteknologi sederhana sehari – hari

E. Tujuan pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian bioteknologi
2. Siswa dapat membedakan bioteknologi sederhana dengan bioteknologi modern
3. Siswa mampu mengidentifikasi hasil penerapan bioteknologi dalam kehidupan
Sehari – hari.

F. Materi

BIOTEKNOLOGI
Bioteknologi adalah berasal dari kata bio artinya hidup dan teknologi artinya metode atau cara jadi bioteknologi adalah pemanfataan mikroorganisme untuk menghasilkan pruduk yang bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan manusia. Bioteknologi dibedakan atas dua kelompok yaitu bioteknologi sederhana dan bioteknologi modern. Produk bioteknologi sederhana contohnya, tempe, kecap, tape sedangkan bioteknologi modern contohnya, tanaman transgenik, vaksin, yang proses pembuatannya melibatkan rekayasa genetik.
Bioteknologi dapat meningkatkan kesejahteraan manusia melalui berbagai bidang seperti pertanian, kedokteran, serta peternakan.Namun bioteknologi juga dapat berdampak negatif apabila dalam pembuatannya kurang memperhatihan kebersihan dan sangat membahayakan manusia juga pada bioteknologi modern juga dapat berdampak negatif salah satunya yaitu adanya ibu pengganti bayi tabung.


G. Alokasi Waktu
Waktu yang digunakan adalah 2 x 40 menit, untuk mencapai indikator 1 – 3

H. Model dan Metode Pembelajaran
Model : Pembelajaran Langsung ( DI )
Metode : Praktikum

I. Kegiatan pembelajaran
1. Kegiatan pendahuluan ( 5 menit )
- Apakah kamu pernah melihat orang membuat tape ?
- Dari jawaban siswa guru menjelaskan bahwa bioteknolgi itu sudah ada sejak
dari dahulu.

2. Kegiatan Inti ( 60 menit )
- Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan praktek
- Menyuruh siswa melarutkan gula dengan air dan dimasukkan ke botol
- Menyuruh siswa memasukkan gist ke dalam larutan gula dalam botol tadi
- Kemudian meminta siswa menutup botol dengan sumbat karet
- Setelah 30 menit siswa disuruh membuka tutup botol

3. Penutup
Siswa dengan bimbingan disuruh menebak apa yang sebenarnya baru di
lakukan ?

J. Penilaian Pembelajaran
Teknik Penilaian : Non test
Penilaian di ambil dari kinerja pelaksanaan praktikum

Instrumen : Skor mak.
- Kesungguhan dalam melakukan kegiatan ( 10 )
- Kedisiplinan dalam belajar ( 15 )
- Ketepatan waktu praktikum ( 20 )
- Kebenaran dalam melakukan praktikum ( 40 )
- Kebenaran hasil kesimpulan kegiatan. ( 25 )

Lembar Kegiatan Siswa
KEGIATAN PENYELIDIKA SEL RAGI

Tujuan Praktikum : Membuktikan Pemanfaatan mikroorganisme pada
penerapan bioteknologi
Alat dan Bahan :
- Botol., air, gula pasir, gist.

Prosedur :
1. Masukkan larutan gula ke dalam botol bening 1/3 bagian
2. Larutkan 2 sendok teh gist ke dalam larutan gula tersebut
3. Aduk sampai betul – betul rata
4. Lalu tutup botol dengan sumbat karet
5. Biarkan selama 30 menit, kemudian amati apa yang terjadi di dalam botol itu.
6. Peganglah botol tersebut, bagaimana rasanya ?
7. Bukalah tutup botol, dan bagaimana baunya ?

Simpulkan hasil percobaanmu, sebutkan 3 hal yang dihasilkan oleh sel ragi.

1.
2.
3.



K.Sumber Belajar
.
1. Muslimin Ibrahim, 2003, Buku siswa Biologi, Jakarta, Departemen Pendidi
Kan Nasional, Hal. 8

2. Purwanto Budi, 2007, Belajar Ilmu Alam dan Sekitarnya, Solo, Tiga
Serangkai, Hal. 109
3. LKS
4.. Alat dan Bahan : Botol, air, gula pasir, ragi roti (gist).





Mengetahui, Tarakan, April 2009
Kepala SMPN 7 Tarakan Guru Biologi



Drs. Mohammad Yusuf Drs. Mintadji
Nip. 196204141994121001 Nip. 196701101995011002

Senin, 01 Juni 2009